Pengertian Rumah Sakit Menurut Para Ahli dan Lembaga

Rumah sakit secara umum merupakan lembaga yang bergerak dibidang kesehatan. Setiap lembaga maupun perorangan memiliki pandangan yang berbeda mengenai pengertian rumah sakit. Dalam artikel kali ini kami akan membahas pengertian rumah sakit menurut berbagai lembaga baik nasional maupun internasional.

Pengertian Rumah Sakit

Rumah sakit adalah sebuah lembaga kesehatan yang memberikan pelayanan kepada pasien berupa pemeriksaan, rawat inap, operasi, UGD, konsultasi, maupun layanan pembelian obat yang dilakukan oleh dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya.

Dari pengertian diatas dapat diketahui bahwa rumah sakit memiliki banyak elemen yang saling terhubung. Ada pun peran setiap elemen berbeda-beda dalam melayani pasien, rumah sakit harus memberikan pelayanan terbaik kepada pasien, tidak hanya di sisi kesehatan, namun di sisi keamanan dan kenyamanan pasien juga.

Pengertian Rumah Sakit Menurut WHO (World Health Organization)

Menurut WHO (World Health Organization), pengertian rumah sakit adalah integral dari satu organisasi sosial dan kesehatan dengan fungsi menyediakan pelayanan paripurna (Komprehensif), penyembuhan penyakit (Kuratif) dan pencegahan penyakit (Preventif) kepada masyarakat. Rumah sakit juga merupakan pusat pelatihan bagi tenaga kesehatan dan pusat peneliti medik.

WHO (World Health Organization) merupakan organisasi kesehatan dunia dan merupakan salah satu badan dari organisasi PBB. Saat ini WHO Indonesia berkolaborasi dengan pemerintah Indonesia yang diwakili oleh kementrian kesehatan Indonesia antara lain,

• Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular
• Promosi Kesehatan di Sepanjang Tahapan Kehidupan
• Pengembangan Sistem Kesehatan Terutama Mengenai Kebijakan
• Kesiapan, Surveilans, dan Penanggulangan

Menurut Undang – Undang No. 44 tahun 2009 tentang rumah sakit, rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

Menurut American Hospital Association (1974) dalam Azrul Azwar (1996), rumah sakit adalah suatu alat organisasi yang terdiri dari tenaga medis professional yang teroganisir serta sana kedokteran yang permanen menyelenggarakan pelayanan kedokteran, asuhan keperawatan yang berkesinambungan, diagnosis serta pengobatan penyakit yang diderita oleh pasien.

Pengertian Rumah Sakit Menurut Permenkes

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 159b/MEN.KES/PER/II/1998 disebutkan bahwa rumah sakit adalah sarana upaya kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga kesehatan dan penelitian.

Dalam hal ini rumah sakit tidak hanya ditujukan untuk melayani pasien sakit maupun konsultasi, tetapi bisa digunakan juga untuk pendidikan kesehatan. Saat ini banyak sekolah menengah atas maupun perguruan tinggi yang mempunyai rumah sakit maupun bekerja sama dengan beberapa rumah sakit dan klinik untuk menunjang pendidikan. Dengan adanya tempat praktek secara langsung, akan memudahkan siswa maupun mahasiswa untuk mempelajari dan mempraktekkan hasil belajar mereka.

Infrastruktur Rumah Sakit

Sebuah rumah sakit harus memiliki infrastruktur yang baik untuk menunjang kinerja, hasil, dan nama baik rumah sakit. Dengan infrastruktur yang memadai, pelayanan kepada pasien akan lebih maksimal. Tidak hanya factor tenaga medis saja, namun peralatan dan perlengkapan juga harus sesuai dengan standart yang telah ditentukan oleh pemerintah.

Salah satu contoh adalah faktor privasi, kenyamanan, dan keamanan pasien. Bagaimana jika pasien rawat inap ditempatkan di ruangan yang luas dan menjadi satu dengan pasien yang lain tanpa ada sekat ? bagaimana jika tempat tidur kurang nyaman bagi pasien ? bagaimana jika obat – obatan tidak lengkap ? tentu itu akan membuat pasien merasa kurang dilayani, sedangkan biaya pengobatan yang dikeluarkan sudah cukup banyak.

Tidak hanya perawat yang akan mendapatkan feedback buruk, namun juga rumah sakit akan mendapatkannya. Nama baik rumah sakit akan tercemar karena kurangnya perhatian terhadap infrastruktur rumah sakit.

Salah satu contoh solusi dengan mengambil studi kasus privasi, kenyamanan dan kemanan pasien adalah dengan memberi gorden rumah sakit. Kenapa gorden rumah sakit ? kenapa bukan gorden pada umumnya ? karena gorden rumah sakit berbeda dengan gorden biasa. Gorden rumah sakit memiliki treatment khusus yang memang digunakan untuk kebutuhan medis. Diantaranya adalah anti air, anti darah, anti infeksi, dan anti jamur.

Baca juga : Pengertian Tirai Rumah Sakit Beserta Fungsi dan Jenisnya

Penanganan medis untuk setiap penyakit yang diderita pasien berbeda penanganan dan pantangannya. Oleh karena itu dibutuhkan infrastruktur yang akan memberi apa yang dibutuhkan pasien dan tenaga medis.

Ruangan Rumah Sakit

Rumah sakit memiliki ruangan yang berbeda untuk setiap penanganan pasien, diantaranya adalah UGD, ruang rawat inap, ruang operasi, kamar mayat, farmasi, dsb. Untuk ruang rawat inap sendiri juga berbeda untuk setiap penyakit yang diderita pasien. Fungsinya adalah untuk memudahkan penempatan tenaga spesialis, memudahkan administrasi, dan membedakan treatment yang diperlukan.

Begitu juga dengan gorden rumah sakit yang sempat penulis bahas diatas, untuk setiap ruangan memiliki treatment yang berbeda, maka gorden rumah sakitnya pun membutuhkan treatment yang berbeda juga.

Kesimpulan

Pengertian rumah sakit adalah tempat pelayanan kesehatan yang menyediakan berbagai layanan kesehatan seperti rawat inap, konsultasi, penyembuhan penyakit, maupun gawat darurat, dan rumah sakit merupakan tempat yang digunakan untuk pembelajaran maupun pelatihan kesehatan bagi siswa maupun mahasiswa.

Untuk kebutuhan gorden rumah sakit bisa anda dapatkan di Indotex, konsultasikan secara GRATIS kepada customer service kami dan dapatkan promo menarik setiap harinya. Jadi tunggu apalagi, wujudkan kebutuhan anda bersama kami!